Skip to main content

Posts

Kisah Suami Istri Mengharukan : Anti tastahiqqiina ruuhi

” Anti tastahiqqiina ruuhi” Dikota Jeddah ada seorang wanita yang menghadapi masalah dalam rumah tangganya. Iapun terlibat percekcokan dengan suaminya. Keributan memuncak hingga sang suami angkat tangan dan memukul sang istri. Menangislah wanita ini Tiba-tiba terdengar bunyi seseorang yang mengetuk pintu. “Tok..tok..tok..” Segeralah sang suami melihat siapa yang datang lewat lubang intip pintu. Tak di duga, Mertua alias orang tua si wanita ada di depan pintu datang bertamu. Dalam keadaan berderai air mata, wanita inipun masuk ke dalam kamar. Ia sapu air matanya dan ia bersihkan wajahnya. Sang suami pun membukakan pintu dan mempersilahkan mertua masuk kedalam rumah. Tak lama, keluarlah wanita ini menemui ibu dan bapaknya dengan sisa air mata yang tak mampu ia tahan. Diciuminya ibu dan bapaknya sedang air mata terus mengalir di pipinya. Betapa terkejut ibu bapaknya melihat anaknya keluar dalam keadaan menangis “Kenapa kamu menangis nak ?” Tanya ibu kepada anaknya. Wanita

Chord Gitar : Souqy - Jelas Sakit Hati

Chord Gitar : Souqy - Jelas Sakit Hati Intro: AmDm G C F Dm E Am Am Dm  Mengapa ku terus memimpikanmu G C Mengapa aku menangis untukmu F Dm Mengapa ku slalu tersakiti E A Mengapa aku berharap padamu Dm G  Jelas-jelas aku tak memikirkan aku C F Jelas-jelas kau tak menginginkan aku Dm E Am Jelas-jelas kau tak pernah menganggapku…. Ada…. Am Dm Mungkinkah ini sudah jalan takdirku G C Oh mungkinkah… ini memang yang terbaik untukku F Em A Namun tak kuasa aku bila terus-terus begini Dm G E Aku tak sanggup…. Sungguh aku tak sanggup…. Bridge: Am Dm G C Bm Am Dm E Reff: Am Dm Mengapa ku terus memimpikanmu G C Mengapa aku menangis untukmu F Dm Mengapa ku slalu tersakiti E A Mengapa aku berharap padamu Dm G  Jelas-jelas aku tak memikirkan aku C F Jelas-jelas kau tak menginginkan aku Dm E Am Jelas-jelas kau tak pernah menganggapku…. Ada….

Chord Gitar - Souqy - Aku Rela

Chord Gitar : Souqy – Aku rela [intro]: G Em Am D (2x )     G                          Em ( *)  Janji-janjiku lupakanlah Am                                     D Anggap saja ku tak pernah ada G                                Em Biarkan semua ku terima Am                                   D Walau pahit semua kan ku rasa C                     D     Em Pergilah.. kau denganya     Am           D Disini aku rela… [Reff] G                 D                Em             Bm             C Walau ku takakan bisa untuk memilikimu seutuhnya           G                     Am         D Ku bahagia bisa mengenal dirimu G                   D                Em            Bm               C Meski ku tak akan bisa untuk mencintaimu sepenuhnya       G                       Am              D Ku bahagia pernah bersama dirimu Back to:   ( *) [Melody]:  G D Em Bm C G Am D                   G D Em Bm C Cm D [reff] [outro]:  G

Kisah Motivasi : Sebuah Batu Kecil

Kisah Motivasi : Sebuah Batu Kecil Di suatu daerah pegunungan, sesosok pemuda sedang mempersiapkan bekal untuk perjalanan ke desa lain. Desa itu cukup jauh, harus melawati hutan-hutan dan gua. Pemuda itu hanya mampu membawa bekal untuk sekali perjalanan. Saat pemuda itu memulai perjalanan, ia bertemu pengemis tua dengan pakaian penuh robek dan kumuh. Karena pemuda itu hanya mempunyai bekal secukupnya, dia pura-pura tidak melihat pegemis tua tersebut, dan berjalan melewatinya. Tiba-tiba sang pengemis tua itu berkata, “Hai pemuda, ketika engkau melawati sebuah gua, ambil batu disekitarmu sebanyak-banyaknya!” Pemuda itu cukup kaget, akan tetapi dia tetap tidak memperhatikannya, “alah, dasar pengemis, mau minta perhatian saja, paling dia mau minta sedekah.” Pikirnya. Perjalanan pemuda itu dilanjutkan hingga hari sudah mulai malam. Ia pun harus mempercepat perjalanannya, karena dia harus melewati sebuah gua yang sangat gelap. Ketika masuk ke dalam gua, ia teringat akan pesan pengemis

Kisah Motivasi : Belajar dari Elang

Kisah Motivasi : Belajar dari Elang merupakan jenis unggas yang mempunyai umur paling panjang didunia. Umurnya dapat mencapai 70 tahun. Tetapi untuk mencapai umur sepanjang itu seekor elang harus membuat suatu keputusan yang sangat berat pada umurnya yang ke 40. Ketika elang berumur 40 tahun, cakarnya mulai menua, paruhnya menjadi panjang dan membengkok hingga hampir menyentuh dadanya. Sayapnya menjadi sangat berat karena bulunya telah tumbuh lebat dan tebal,sehingga sangat menyulitkan waktu terbang. Pada saat itu, elang hanya mempunyai dua pilihan: Menunggu kematian, atau Mengalami suatu proses transformasi yang sangat menyakitkan - suatuproses transformasi yang panjang selama 150 hari. Untuk melakukan transformasi itu, elang harus berusaha keras terbang keatas puncak gunung untuk kemudian membuat sarang ditepi jurang , berhenti dan tinggal disana selama proses transformasi berlangsung. Pertama-tama, elang harus mematukkan paruhnya pada batu karang sampai paruh tersebut terlepas

Kisah Motivasi : Belajar dari Kerang Mutiara

Kisah Motivasi : Belajar dari Kerang Mutiara Pada suatu hari ....seekor anak kerang di dasar laut mengadu dan mengaduh pada ibunya sebab sebutir pasir tajam memasuki tubuhnya yang merah dan lembek. Anakku, kata sang Ibu sambil bercucuran air mata, Tuhan tidak memberikan kita bangsa kerang sebuah tangan pun sehingga Ibu tak bisa menolongmu. Sakit sekali, aku tahu. Tetapi terimalah itu sebagai takdir alam. Kuatkan hatimu. Jangan terlalu lincah lagi. Kerahkan semangatmu melawan rasa pedih dan sakit yang menggigit. Balutlah pasir itu dengan getah perutmu. Hanya itu yang bisa kau perbuat, kata Ibunya dengan sendu namun lembut. Maka si anak kerang pun melakukan nasihat ibundanya.Ada hasilnya, tetapi rasa sakit bukan alang kepalang. Kadang di tengah kesakitannya, ia meragukan nasihat ibunya. Dengan air mata ia bertahan bertahun-tahun. Tetapi tanpa disadarinya sebutir mutiara mulai terbentuk dalam dagingnya. Makin lama makin halus. Rasa sakit pun makin berkurang. Makin lama mutiaranya

Kisah Motivasi : Mendorong Batu

Kisah Motivasi : Mendorong Batu Seorang laki-laki sedang tertidur di bawah pohon besar. Kemudian dia bermimpi ada cahaya terang mendatanginya. Dia bermimpi bertemu Tuhan. Tuhan berkata kepadanya bahwa ada pekerjaan yang harus dilakukannya. Lalu Tuhan menunjukkan kepadanya sebuah batu besar di depan pondoknya. Tuhan menjelaskan bahwa ia harus mendorong batu itu dengan seluruh kekuatannya. Hal ini dikerjakan laki-laki itu setiap hari. Berbulan-bulan ia bekerja sejak matahari terbit sampai terbenam, pundaknya sering menjadi kaku menahan dingin, ia kelelahan karena mendorong dengan seluruh kemampuannya. Setiap malam laki-laki itu kembali ke kamarnya dengan sedih dan cemas, merasa bahwa sepanjang harinya kosong dan tersia-sia. Ketika laki-laki itu mulai putus asa, si Iblispun mulai mengambil bagian untuk mengacaukan pikirannya "Sekian lama kau telah mendorong batu itu tetapi batu itu tidak bergeming. Apa kau ingin bunuh diri? Kau tidak akan pernah bisa memindahkannnya." Lalu,