Skip to main content

Pembuat Upin & Ipin Ternyata Mahasiswa ITB (Indonesia)

Dah pada sering nonton serial upin dan ipin kan?hayo siapa yang Siapa yang tak kenal serial animasi asal Malaysia ‘Upin & Ipin’? Ceritanya yang sederhana, mendidik dan menjunjung etika sopan santun, menjadi salah satu tontonan favorit anak-anak, bahkan orang dewasa di Indonesia. Tapi apakah anda mengetahui kalau kisah dua bocah gundul itu ternyata diproduseri oleh seseorang yang pernah kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB)?

Namanya Burhanudin Radzi pria yang kini usianya di atas 50 tahun tersebut pernah menimba ilmu jurusan Teknik Perminyakan di ITB sekitar tahun 1980-an. Namun ia hanya kuliah selama 1,5 tahun hingga akhirnya memutuskan pindah karena alasan pribadi.

Burhan, demikian ia biasa dipanggil, memiliki Les’ Copaque, perusahaan yang bergerak di bidang animasi, kreatif dan film. Bersama istrinya Ainon Bte Ariff dan sejumlah stafnya, mereka menciptakan kisah dan karakter untuk seial ‘Upin & Ipin’ sekitar empat tahun lalu.

“Karena kami semua suka anak-anak, peduli anak-anak,” jelas Ainon saat diwawancara di Kafe Pisa Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (29/9/2010).

Ainon bukan hanya ikut menulis cerita, ibu empat anak dan nenek satu cucu ini juga mengisi suara di ‘Upin & Ipin’. Sebagai?

“Sebagai Opa, neneknya Upin & Ipin,” imbuhnya tersenyum.

Karakter Opa dikenal sebagai sosok nenek yang santun, penyayang dan juga penuh perhatian. Kebetulan sifat Ainon mirip dengan Opa. Ia mengaku sering mengasuh cucunya dan aktif di kegiatan sosial untuk anak-anak.
[upin ipin 300]
Upin dan Ipin sedang Salat.

Kesuksesan ‘Upin & Ipin’ dimulai ketika mengikuti Festival Film Cannes di Perancis empat tahun lalu. Burhan dan Ainon mengirimkan cuplikan gambar ‘Upin & Ipin’ ke ajang bergengsi tersebut.
“”Indonesia diakui Ainon memiliki tempat yang spesial untuk dirinya juga sang suami. Mereka bahkan berencana membuat cerita ‘Upin & Ipin’ dengan mengikutsertakan karakter khas Indonesia, ‘Unyil’””

Melihat ‘Upin & Ipin’ eksis di Festival Cannes, sejumlah televisi Malaysia pun tertarik untuk membeli hak siarnya. “Yang beli akhirnya TV 9 Malaysia,” tutur Ainon.

Kesuksesan serial tersebut merembet ke sektor bisnis lainnya. Kini ‘Upin & Ipin’ tak hanya mondar mandir di televisi. Sejumlah kafe dengan menggunakan ‘Upin & Ipin’ pun didirikan sekitar setahun lalu.

“Kami punya kafenya ada di daerah Shah Alam juga di Putra Height,”

Kafe-kafe tersebut menjual makanan dengan menu unik seperti ‘Nasi Goreng Opa’ atau ‘Ayam Goreng Upin’

Mendapat sambutan dan pujian yang luar biasa dari publik Malaysia, ‘Upin & Ipin’ pun diekspor. Tercatat Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) menjadi stasiun televisi yang menyiarkan ‘Upin & Ipin’ di tanah air.

Kesuksesan ‘Upin & Ipin’ tidak hanya di dua negara serumpun, sejumlah perusahaan internasional juga mulai melirik, seperti Disney Channel.

“Mereka datang ke kami sekitar pertengahan 2010. Lalu kami sepakat,” tambahnya.

Tapi tak semua peminat ‘Upin & Ipin’ beruntung membeli hak siarnya dari Les’ Copaque. Sejumlah televisi asal Timur Tengah pernah mengajukan tawaran.

“Mereka kaya-kaya, tapi menawarkannya kok murah. Kami tak mau,”celetuk Ainon.

Indonesia diakui Ainon sebagai tempat yang spesial untuk dirinya juga sang suami. Mereka bahkan berencana membuat cerita ‘Upin & Ipin’ dengan mengikutsertakan karakter khas Indonesia, ‘Unyil’.

Seperti apa nantinya. Ainon yang duduk sebagai Creative Content Director di Les’ Copaque masih merahasiakannya. Ainon hanya berharap jika nanti ‘Upin & Ipin’ bermain bersama Unyil dalam satu layar, pihaknya tak ingin dituduh membajak karakter ‘Unyil’.

“Kami tak ingin disebut mencuri, makanya nanti ceritanya juga harus hati-hati,” tandasnya.

‘Upin & Ipin’ diproduksi sebanyak 42 episode setiap tahunnya. Serial itu hanya diputar di Malaysia setiap libur sekolah, berbeda dengan di Indonesia. “Di kami hanya ketika anak-anak cuti sekolah, selama tiga bulan saja,” jelas nenek 52 tahun itu.

Setelah meraih prestasi di Malaysia dan Indonesia lalu masuk ke Disney Channel, Les ‘Copaque bersama sejumlah konsorsium akan membuat Taman Impian Upin & Ipin (TIMPA). Tak hanya itu film ‘Laksmana Upin Ipin’ direncanakan tayang tahun 2012.

Kini ada sekitar sembilan orang yang menjadi pengisi suara karakter inti ‘Upin & Ipin’, termasuk Ainon. Untuk karakter Upin dan Ipin, suaranya diisi satu orang, seorang gadis berusia sembilan tahun. “Namanya Putri Asyila,” tandas Ainon.

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Takhalli, Tahalli, dan Tajalli

Takhalli artinya membersihkan diri dari sifat-sifat tercela, dari maksiat lahir dan batin. Di antara sifat-sifat tercela itu menurut Imam al-Ghazali adalah pemarah, dendam, hasad, kikir, ria, takabbur, dan lain-lain. Takhalli juga dapat diartikan mengosongkan diri dari sifat ketergantungan terhadap kelezatan duniawi. Hal ini akan dapat dicapai dengan jalan menjauhkan diri dari kemaksiatan dalam segala bentuknya dan berusaha melenyapkan dorongan hawa nafsu jahat. Menurut kalangan sufi, kemksiatan dapat dibagi dua ; pertama maksiat lahir yaitu sifat tercela yang dikerjakan oleh anggota lahir seperti tangan, mulut dan mata. Sedangkan maksiat batin ialah segala sifat tercela yang diperbuat anggota batin yaitu hati. Menurut al-Ghazali moral adalah setiap hal yang mengangkat jiwa dan kehidupan menuju cahaya dan kesucian. Sedangakan kejelekan adalah semua hal yang merusak tubuh jiwa serta akal dan menjauhkan ruh dari cahaya dan kesucian. Al-Ghazali mengajak untuk tidak menjilat dalam mencar...

Chord & Tab Gitar : Mujhse Dosti Karoge

Chord & Tab Gitar : Mujhse Dosti Karoge - Mujhse Dosti Karoge Intro : e-3-5-6--3-5-6--3-5-3/1------- B------------------------------ G------------------------------ D------------------------------ A------------------------------ E------------------------------ e-1-3-5--1-3-5--1-6-5-3-3----- B------------------------------ G------------------------------ D------------------------------ A------------------------------ E------------------------------ Strum G major Few times..(listen to da song) Strum G, F, and G major few times (listen to da song) song starts.... G.....................................F.... keh do ki tum mere dil mein rahoge F.....................................G.... keh do ki tum mujhse dosti karoge repeat 2X C............G............F..................G.... .. Dekhungi, sochungi, kal parso kuch kahungi

bahasa kutai

Bahasa Kutai  adalah  bahasa Melayu  yang hidup dan berkembang sejalan dengan perkembangan  suku Kutai . Suku Kutai adalah  suku  yang mendiami alur sepanjang  Sungai Mahakam , dan populasinya terbesar di wilayah bekas  Kabupaten Kutai  dahulu (Kabupaten induk dari  Kabupaten Kutai Barat ,  Kutai Kartanegara , dan  Kutai Timur  sekarang ini). Bahasa Kutai umumnya hidup dan berkembang dalam bentuk penuturan (percakapan), serta sastra dalam bentuk  puisi  ( pantun ). Sangat sedikit bukti-bukti tertulis yang dihasilkan dalam bahasa Kutai, terlebih lagi yang dihasilkan pada periode pemerintahan  Sultan Kutai Kartanegara . Umumnya produk tertulis pada zaman itu berbahasa Melayu, dengan  huruf Jawi . Berdasarkan  morfologi  penuturannya, ada beberapa dialek dalam bahasa Kutai yang umum dijumpai saat ini, yaitu  dialek Tenggarong  (umum, sudah agak modern karena bercampur / dipengaru...