📚TADABBUR AL QUR'AN ODOATIARA📚
📆Hari : Rabu, 16 Januari 2019 M / 10 Jumadil Akhir 1440 H
✏No : 733/KTQ/2019
=========================
📖Q.S AL KAHFI:35-45📖
بِسْــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ لرَّحِيْــــمِ
18:35 وَدَخَلَ جَنَّتَهُ وَهُوَ ظَالِمٌ لِنَفْسِهِ قَالَ مَا أَظُنُّ أَنْ تَبِيدَ هَٰذِهِ أَبَدًا
Dan dia memasuki kebunnya sedang dia zalim terhadap dirinya sendiri; ia berkata: "Aku kira kebun ini tidak akan binasa selama-lamanya,
18:36 وَمَا أَظُنُّ السَّاعَةَ قَائِمَةً وَلَئِنْ رُدِدْتُ إِلَىٰ رَبِّي لَأَجِدَنَّ خَيْرًا مِنْهَا مُنْقَلَبًا
dan aku tidak mengira hari kiamat itu akan datang, dan jika sekiranya aku kembalikan kepada Tuhanku, pasti aku akan mendapat tempat kembali yang lebih baik dari pada kebun-kebun itu".
18:37 قَالَ لَهُ صَاحِبُهُ وَهُوَ يُحَاوِرُهُ أَكَفَرْتَ بِالَّذِي خَلَقَكَ مِنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُطْفَةٍ ثُمَّ سَوَّاكَ رَجُلًا
Kawannya (yang mukmin) berkata kepadanya -- sedang dia bercakap-cakap dengannya: "Apakah kamu kafir kepada (Tuhan) yang menciptakan kamu dari tanah, kemudian dari setetes air mani, lalu Dia menjadikan kamu seorang laki-laki yang sempurna?
18:38 لَٰكِنَّا هُوَ اللَّهُ رَبِّي وَلَا أُشْرِكُ بِرَبِّي أَحَدًا
Tetapi aku (percaya bahwa): Dialah Allah, Tuhanku, dan aku tidak mempersekutukan seorangpun dengan Tuhanku.
18:39 وَلَوْلَا إِذْ دَخَلْتَ جَنَّتَكَ قُلْتَ مَا شَاءَ اللَّهُ لَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ ۚ إِنْ تَرَنِ أَنَا أَقَلَّ مِنْكَ مَالًا وَوَلَدًا
Dan mengapa kamu tidak mengatakan waktu kamu memasuki kebunmu "maasyaallaah, laa quwwata illaa billaah (sungguh atas kehendak Allah semua ini terwujud, tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah). Sekiranya kamu anggap aku lebih sedikit darimu dalam hal harta dan keturunan,
18:40 فَعَسَىٰ رَبِّي أَنْ يُؤْتِيَنِ خَيْرًا مِنْ جَنَّتِكَ وَيُرْسِلَ عَلَيْهَا حُسْبَانًا مِنَ السَّمَاءِ فَتُصْبِحَ صَعِيدًا زَلَقًا
maka mudah-mudahan Tuhanku, akan memberi kepadaku (kebun) yang lebih baik dari pada kebunmu (ini); dan mudah-mudahan Dia mengirimkan ketentuan (petir) dari langit kepada kebunmu; hingga (kebun itu) menjadi tanah yang licin;
18:41 أَوْ يُصْبِحَ مَاؤُهَا غَوْرًا فَلَنْ تَسْتَطِيعَ لَهُ طَلَبًا
atau airnya menjadi surut ke dalam tanah, maka sekali-kali kamu tidak dapat menemukannya lagi".
18:42 وَأُحِيطَ بِثَمَرِهِ فَأَصْبَحَ يُقَلِّبُ كَفَّيْهِ عَلَىٰ مَا أَنْفَقَ فِيهَا وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلَىٰ عُرُوشِهَا وَيَقُولُ يَا لَيْتَنِي لَمْ أُشْرِكْ بِرَبِّي أَحَدًا
Dan harta kekayaannya dibinasakan; lalu ia membulak-balikkan kedua tangannya (tanda menyesal) terhadap apa yang ia telah belanjakan untuk itu, sedang pohon anggur itu roboh bersama para-paranya dan dia berkata: "Aduhai kiranya dulu aku tidak mempersekutukan seorangpun dengan Tuhanku".
18:43 وَلَمْ تَكُنْ لَهُ فِئَةٌ يَنْصُرُونَهُ مِنْ دُونِ اللَّهِ وَمَا كَانَ مُنْتَصِرًا
Dan tidak ada bagi dia segolonganpun yang akan menolongnya selain Allah; dan sekali-kali ia tidak dapat membela dirinya.
18:44 هُنَالِكَ الْوَلَايَةُ لِلَّهِ الْحَقِّ ۚ هُوَ خَيْرٌ ثَوَابًا وَخَيْرٌ عُقْبًا
Di sana pertolongan itu hanya dari Allah Yang Hak. Dia adalah sebaik-baik Pemberi pahala dan sebaik-baik Pemberi balasan.
18:45 وَاضْرِبْ لَهُمْ مَثَلَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا كَمَاءٍ أَنْزَلْنَاهُ مِنَ السَّمَاءِ فَاخْتَلَطَ بِهِ نَبَاتُ الْأَرْضِ فَأَصْبَحَ هَشِيمًا تَذْرُوهُ الرِّيَاحُ ۗ وَكَانَ اللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ مُقْتَدِرًا
Dan berilah perumpamaan kepada mereka (manusia), kehidupan dunia sebagai air hujan yang Kami turunkan dari langit, maka menjadi subur karenanya tumbuh-tumbuhan di muka bumi, kemudian tumbuh-tumbuhan itu menjadi kering yang diterbangkan oleh angin. Dan adalah Allah, Maha Kuasa atas segala sesuatu.
☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆
🌕Tadabbur Ayat🌕
🎒Ayat 35 - 44 meneruskan ayat sebelumnya terkait perumpamaan yang Allah buat antara orang yang kafir dan beriman padaNya. Orang memiliki harta yang banyak itu masuk ke dalam kebunnya dengan sombong, meyakini kedua kebunnya tidak akan pernah musnah. Hal itu menggambarkan ia tidak percaya kepada hari kiamat, sambil meremehkan kekuasaan Allah. Lalu temannya menasihatinya atas kekafirannya pada Allah yang menciptakannya dari tanah, kemudian satu sel sperma, kemudian menjadi manusia sempurna. Ia melanjutkan:
Allah Penciptaku dan aku tidak menyekutukanNya dengan apapun. Sebaiknya Anda mengatakan: Ini semua atas kehendak Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dari Allah. Anda boleh sombong kepadaku karena harta dan anakku sangat sedikit. Saya yakin Allah akan memberiku di akhirat kelak jauh lebih baik dari kebun anda. Allah mampu mengirim bencana dari langit sehingga kebun itu hancur, atau Allah keringkan mata air di bawahnya. Ketika itu anda tidak bisa berbuat apa-apa. Allah kirim bencana ke atas kedua kebun orang kafir itu sehingga musnah. Ia menyesali biaya besar yang sudah dikeluarkannya sambil berkata: Aduhai kiranya aku tidak menyekutukan Allah dengan harta atau apapun. Penyesalan sudah terlambat. Tidak ada yang dapat menolongnya, karena pertolongan itu hanya milik Allah dan diberkan kepada para kekasihNya.
🎒Ayat 45 menjelaskan perumpamaan kehidupan dunia seperti tumbuh-tumbuhan tumbuh dengan subur, kemudian Allah kirim angin panas sehingga menjadi kering kerontang. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📚Tadabbur by team Asatidz
📲Sosmed:
🎒Email:odoatiara1@gmail.com
🎒Web: www.odoatiara.org
🎒Fb/fp :Komunitas Odoatiara
🎒Ig : Odoa_tiara1
🎒Line : @Odoatiara
💌Daftar:
Kirim ke :
🎒Endah: 0811539596 (Akhwat)
🎒Sulis Priyatno : 08581984667 (ikhwan)
Comments
Post a Comment